Berawal dari sebuah kesalahan
Saat semua tak begitu berkesan
Hanya sebuah ikatan padukan hati
Iringi detik waktu saat mulai berlari
Kita satu dalam segala waktu
Kita bersama saat suka duka
Tak ada pertikaian hancurkan kita
Kaita abadi dalam waqktu dunia
Saat kau dengarkan keluhan hatiku
Saat hatimu terluka karena tingkahku
Jiwa merasa sedikit kehilanganmu
Kehilangan renyah tawa senyummu
Ketika malam taburkan sejuta bintang
Ketika sang bulan senyujm penuh terang
Hati teringat satu nama yang ku cinta
Sahabatku, apa salah ucapan dariku ?
Selang waktu lama
Kita tak saling sapa
Tak ada senyum isyaratkan cinta
Tak ada tawa ungkap bahagia
Kini semua seperti biasa
Kau dan aku penuh canda
Tulis skenario berdua jalani cerita
Semua tergambar jelas dalam jiwa
Aku dan dirimu
Kita punya seorang teman baru
Teman yang memikat fikiranku
Hati jiwaku mengingat dia selalu
Cinta mulai tumbuh dalam hati
Gelora rindu perlahan menjarah diri
Hanya padamu sahabatku
Ku tumpahkan rasa hatiku
Apakah dia juga mencintaiku ?
Apakah dia selalu memikirkan aku ?
Entahlah kawanku, akupun tak tahu
Semua begitu sulit untuk ku rajut
Salam kasih rindu dariku untuknya
Sampaikan setitik cintaku untuknya
Hanya kau peraduan hati
Saat semua cinta menjarah diri
Saat hatiku tumbuhkan cinta padanya
Tak kurangi sayangku padamu sahabat
Karena kaulah pelita
Melebihi dia yang ku cinta
Aku tahu kau punya hidup tak lama
Tapi kau selalu teburkan senyuman mesra
Pada setiap mata yang memandangmu
Kau taburkan bunga cinta walau kau sendu
Tubuh kecilmu lemah tak berdaya
Dalam duri yang menyiksa
Dirimu lelah tak mampu berkata
Aku tak temani saat kau terluka
Bertahanlah kawanku
Jemariku akan selalu peluk dirimu
Tak akan biarkan dirimu kaku
Karena hati belum sanggup kehilanganmu
Kau tak sendiri jalani harimu
Karena disini ada aku dan kekesihku
Para sahabat yang selalu menjagamu
Arungi waktu singkat atapi penuh lagu merdu
Jika Tuhan ingin kau menghadapNya
Izinkan aku ucap salam padamu
Salam perpisahan terima kasihku
Telah berikan sebuah taman bunga bagiku
Kaulah segalanya kawan
Tak ‘kan lagi ku temui dirimu disini
Di dlam dunia yang penuh misteri
Hanya dirimu yang isi relung hati
Saat semua tak begitu berkesan
Hanya sebuah ikatan padukan hati
Iringi detik waktu saat mulai berlari
Kita satu dalam segala waktu
Kita bersama saat suka duka
Tak ada pertikaian hancurkan kita
Kaita abadi dalam waqktu dunia
Saat kau dengarkan keluhan hatiku
Saat hatimu terluka karena tingkahku
Jiwa merasa sedikit kehilanganmu
Kehilangan renyah tawa senyummu
Ketika malam taburkan sejuta bintang
Ketika sang bulan senyujm penuh terang
Hati teringat satu nama yang ku cinta
Sahabatku, apa salah ucapan dariku ?
Selang waktu lama
Kita tak saling sapa
Tak ada senyum isyaratkan cinta
Tak ada tawa ungkap bahagia
Kini semua seperti biasa
Kau dan aku penuh canda
Tulis skenario berdua jalani cerita
Semua tergambar jelas dalam jiwa
Aku dan dirimu
Kita punya seorang teman baru
Teman yang memikat fikiranku
Hati jiwaku mengingat dia selalu
Cinta mulai tumbuh dalam hati
Gelora rindu perlahan menjarah diri
Hanya padamu sahabatku
Ku tumpahkan rasa hatiku
Apakah dia juga mencintaiku ?
Apakah dia selalu memikirkan aku ?
Entahlah kawanku, akupun tak tahu
Semua begitu sulit untuk ku rajut
Salam kasih rindu dariku untuknya
Sampaikan setitik cintaku untuknya
Hanya kau peraduan hati
Saat semua cinta menjarah diri
Saat hatiku tumbuhkan cinta padanya
Tak kurangi sayangku padamu sahabat
Karena kaulah pelita
Melebihi dia yang ku cinta
Aku tahu kau punya hidup tak lama
Tapi kau selalu teburkan senyuman mesra
Pada setiap mata yang memandangmu
Kau taburkan bunga cinta walau kau sendu
Tubuh kecilmu lemah tak berdaya
Dalam duri yang menyiksa
Dirimu lelah tak mampu berkata
Aku tak temani saat kau terluka
Bertahanlah kawanku
Jemariku akan selalu peluk dirimu
Tak akan biarkan dirimu kaku
Karena hati belum sanggup kehilanganmu
Kau tak sendiri jalani harimu
Karena disini ada aku dan kekesihku
Para sahabat yang selalu menjagamu
Arungi waktu singkat atapi penuh lagu merdu
Jika Tuhan ingin kau menghadapNya
Izinkan aku ucap salam padamu
Salam perpisahan terima kasihku
Telah berikan sebuah taman bunga bagiku
Kaulah segalanya kawan
Tak ‘kan lagi ku temui dirimu disini
Di dlam dunia yang penuh misteri
Hanya dirimu yang isi relung hati
Selamat jalan kawanku, sahabatku
Tubuhmu akan terkubur dalam balutan rindu
Jiwamu akan hidup dalam palung hati
Setiap orang yang pernah kau beri senyum pagi
Kini hanya tinggal aku dan dia
Kasih yang telah lama aku damba
Mengingat detik-detik waktu bersamamu
Bersam tertawa selalu
Tuhan, berikanlah tempat terindahMu
Untuk sahabat yang selalu ku rindu
Jaga dia dalam pelukan kasih sayangMu
Dan pertemukan aku dan dirinya dalam satu
Tak lama setelah dirimu pergi kawanku
Cinta dan kasihku yang telah lama ku rindu
Harus pergi tinggalkan tubuh kecil ini
Untuk teruskan ilmu penuh arti
Dia akan pergi dalam waktu yang lama
Cari kasih sayang bersama Bunda tercinta
Dalam sebuah kota yang ku sebut Alexandria
Dia berkelana mencari petikan nada suraga
Kekasihku akan menjagamu hai cintaku
Setitik cahayaNya akan buat bku tersenyum
Ingatlah aku dalam rntik doamu
Bahwa disini aku selalu menantimu
Selamat jalan cinta kasihku
Ingatlah diriku saat kau tersenyum
Aku akan selalu ada saat kau termenung
Atas nama Kekasihku
Ahad, 03 Mei 2012
“ Di nukil dari sebuah novel “ My Heart Fof Alexandria “
Karya Dian el-Mahfudz Muhammad “
" Termakasih terkhusus untuk sahabatku Dian el-Mahfudz Muhammad atas restunya "
Tubuhmu akan terkubur dalam balutan rindu
Jiwamu akan hidup dalam palung hati
Setiap orang yang pernah kau beri senyum pagi
Kini hanya tinggal aku dan dia
Kasih yang telah lama aku damba
Mengingat detik-detik waktu bersamamu
Bersam tertawa selalu
Tuhan, berikanlah tempat terindahMu
Untuk sahabat yang selalu ku rindu
Jaga dia dalam pelukan kasih sayangMu
Dan pertemukan aku dan dirinya dalam satu
Tak lama setelah dirimu pergi kawanku
Cinta dan kasihku yang telah lama ku rindu
Harus pergi tinggalkan tubuh kecil ini
Untuk teruskan ilmu penuh arti
Dia akan pergi dalam waktu yang lama
Cari kasih sayang bersama Bunda tercinta
Dalam sebuah kota yang ku sebut Alexandria
Dia berkelana mencari petikan nada suraga
Kekasihku akan menjagamu hai cintaku
Setitik cahayaNya akan buat bku tersenyum
Ingatlah aku dalam rntik doamu
Bahwa disini aku selalu menantimu
Selamat jalan cinta kasihku
Ingatlah diriku saat kau tersenyum
Aku akan selalu ada saat kau termenung
Atas nama Kekasihku
Ahad, 03 Mei 2012
“ Di nukil dari sebuah novel “ My Heart Fof Alexandria “
Karya Dian el-Mahfudz Muhammad “
" Termakasih terkhusus untuk sahabatku Dian el-Mahfudz Muhammad atas restunya "
0 Respon:
Posting Komentar