Kawanku Pergi


Detik-detik kini mulai pisahkan kita
Hanya tertinggal seruas jejak penuh makna
Dari tiap-tiap syair yang ada
Kaulah sempurna yang pernah kurasa
       Bukan kemarin atau hari ini
       Bukan juga besok atau hari ini
       Tapi semangat dalam batin nurani
       Ciptakan memori dalam ruang suci
Engkau kawan tak terbalas
Engkau kawan tanpa pamrih
Selalu temaniku dalam balutan sedih
Dekap tubuhku saat ku mulai tertatih
       Hanya ini yang bisa aku berikan
       Sebait puisi tanpa harapan
       Agungkan nama persahabatan kita
       Tak pernah terkubur saat gelisah jiwa
Ingatlah aku sebagai temanmu
Dalam panjang perjalanan cinta kasihmu
Yang selalu tak luput doa kasihku
Karenamu aku bisa jejaki hidup
       Kawan, ini bukan perpisahan selamanya
       Hanya waktu ingin tenang sedikit suasana
       Hanya engkau dan selalu engkau kawan
       Kaulah jiwa yang telah ku tinggal
Ahad, 03 Mei 2012

0 Respon:

Posting Komentar